Awal Mula Penemuan Lemari Es - Masmus Technology

Awal Mula Penemuan Lemari Es

Masmus Technology  - Dijumpai cikal akan kulkas diketahui oleh fisikawan Persia yang kerjakan serangkaian uji coba pada masa ke-11. Waktu itu beberapa ilmuwan itu dapatkan kumparan pendingin yang dimasukkan ke satu tabung. Benda yang diperkirakan kulkas itu digunakan menjadi tempat menyimpan beberapa benda hasil uji coba, dan air. 

Mesin Pendingin Pertama 

Mesin pendingin pertama baru diketahui pada 1748 oleh William Cullen di Universitas Glasgow. Tahun 1805, Oliver Evans sukses membuat satu mesin pendingin yang menggunakan uap jadi pilihan cairan pendingin. Seterusnya pada 1834, satu orang ilmuwan Amerika, Jacob Perkins, membuat pola pendingin kompresi, dan sukses menyempurnakan penemuan awalannya. Pada 1851, John Gorrie membuat peningkatan dari penemuan alat pendingin yang sudah ada,  

Pengerjaan Mesin Pendingin 

dan sukses membuat mesin yang dapat membuat es. Pergantian mesin pendingin semakin meluas hampir di semua negara, terhitung di Australia melalui James Harrison. Yang sukses membuat pola pendinginan untuk digunakan dalam industri makanan. Pola pendingin yang dibikin jadi satu alat, seperti yang sekarang kita kenal dengan nama kulkas, baru benar-benar dipakai pada 1922. 

Perubahan Almari Es 

waktu dua orang mahasiswa Royal Institute of Technology di Stockholm bernama Batlzar von Platen dan Carl Munters. Sukses menciptakannya. Kulkas seterusnya mulai dipasarkan oleh perusahaan bernama Electrolux. Tapi kulkas waktu itu belum terbuat dari besi, tapi kotak kayu yang dilengkapi dengan compressor. Sampai belum demikian efektif untuk menyimpan es kelamaan. 

Mengenalkan KULKAS Pada Warga Umum 

Pada 1923, Frigidaire memperkenalkan kulkas yang lebih kuat, berbentuk lemari yang terbuat dari besi berlapis porselen. Dari alat ciptaan Frigidaire tersebut es dapat dibikin juga sekaligus disimpan agar masih beku. Waktu pertama kali dibikin fungsi kulkas adalah untuk menghasilkan dan menyimpan es. 

Produksi kulkas terus makin bertambah di seluruh dunia pada 1927. Tapi kulkas yang diproduksi waktu itu bahan pokoknya menggunakan zat belerang dioksida. Sampai dapat mengganggu kesehatan mata. Untuk mengatasi efek buruk buat kesehatan itu, bahan pendingin yang digunakan dalam kulkas diganti jadi zat Freon yang lebih aman buat manusia. 

Penyempurnaan Almari Es 

Kulkas semakin disempurnakan dengan memberikan tambahan alat untuk mengawetkan makanan di dalamnya, yaitu freezer. Masuk tahun 1950 kulkas sudah mulai digunakan untuk menyimpan sayur-sayuran, buah-buahan, ikan, dan daging, agar masih awet dan fresh selama kian waktu. Semakin mengembangnya kulkas, membuat mulai jadi alat untuk kepentingan pokok manusia, dan sampai saat ini manusia masih bergantung pada alat satu ini untuk mempermudah semua kegiatannya